Portalterkini.com, Konawe – Ratusan masyarakat yang tergabung didalam persatuan petani Tawamelewe, Kasaeda dan Tanggodipo Kecamatan Uepai menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe. Rabu, 16 April 2025.
Aksi demonstrasi ini terkait adanya penyerobotoan lahan sawa para petani yang sudah berlarut – larut dan berlangsung selama 3 Tahun tak kunjung ada penyelesaian.
Aksi unjuk rasa ini diterima langsung oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe, I Made Asmaya, S.Pd.,M.M didampingi Wakil Ketua dan Anggota DPRD lainnya.
I Made Asmaya, S.Pd.,M.M, mengatakan bahwa dirinya akan menindaklanjuti apa yang menjadi keresahan para petani terlahan sawah yang menjadi sengketa selama bertahun – tahun.
“Dengan adanya permasalahan sengketa tanah atau lahan sawah di Desa Tawamelewe, Kasaeda dan Tanggodipo Kecamatan Uepai semoga dalam waktu dekat ini segera mendapatkan solusi dan penyelesaian yang baik,” ucap I Made Asmaya, Ketua DPRD Konawe.
Demi mewujudkan kepastian hukum dan kesejahteraan pada masyarakat, Ketua DPRD Kabupaten Konawe, I Made Asmaya menyampaikan sebagai langkah pertama adalah memanggil beberapa pihak, Instansi dan lembaga pemerintah lainnya untuk melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama dengan para petani di Kecamatan Uepai.
Tujuan daripada RDP ini mencari solusi yang baik adanya sengketa lahan sawah para petani di Desa Tawamelewe, Kasaeda dan Desa Tanggodipo Kecamatan Uepai. Tutur Ketua DPRD Konawe.
Politisi PDI Perjuangan ini juga berharap, “semoga dengan ada Rapat Dengar Pendapat kedepannya bisa terselesaikan dengan baik masalah sengketa lahan sawah para petani,” Pungkasnya.
Laporan Redaksi : Manton
