Scroll untuk baca artikel
banner 1600458 google.com, pub-2546408695661880, DIRECT, f08c47fec0942fa0
Example floating
Example floating
BERITAHUKUM & KRIMINAL

Warga Desa Torobulu Menolak Mediasi Dengan PT. WIN dan Memilih Melaporkan di Kejati Sultra

×

Warga Desa Torobulu Menolak Mediasi Dengan PT. WIN dan Memilih Melaporkan di Kejati Sultra

Sebarkan artikel ini

 

Portalterkini.com – Kendari – Senin 2/10/2023, Polemik di salah satu Perusahaan Tambang Nikel yang berada di wilayah Kab. Konawe Selatan yakni PT. Wijaya Inti Nusantara (WIN) terus berlajut, beberapa hari ini Viral Vidio di Sosial Media, sekelompok Ibu-ibu mendatangi Lokasi Penambang untuk menolak keras kegiatan pertambangan karena di anggap memberikan dampak lingkungan pencemaran udara atau Folusi Udara (Debu).

Warga khususnya Emak-emak yang sempat viral vidio Penolakan Kegiatan penambangan PT. WIN di Areal Pemukiman warga juga secara Tegas Menolak untuk dilakukan Mediasi dengan Pihak PT. WIN karena menurut mereka tidak ada alasan untuk dilanjutkan kegiatan Penambangan PT. WIN di Areal Pemukiman tersebut.

Dari Forum Pemuda Pelajar Torobulu (FPPT) Dan Aliansi Masyarakat Torobulu Menggugat atau kelompok dari Emak- Emak Hari ini Senin 2/10/2023 Resmi melaporkan PT. Wijaya Inti Nusantara (WIN) ke Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara (Kejati Sultra) terkait Dugaan Pengrusakan Lingkungan di Desa Torobulu, Kecamatan Laeya, Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara.

Idam, S.P kepada Awak Media Menyampaikan, ” Benar kami telah resmi melaporkan PT. Wijaya Inti Nusantara terkait dugaan pelanggaran Pengrusakan Lingkungan, kami menyampaikan ke Kejati Sultra agar segera di usut tuntas,” ungkapnya.

Kadis Dikbud Sultra Bakal Polisikan Oknum Kades Pesouha

“Kami menolak melakukan Mediasi dengan PT.WIN karena tidak ada alasan untuk dilanjutkan kegiatan Penambangan di Areal Pemukiman Warga,” tegasnya.

“Kami duga PT. Wijaya Inti Nusantara sudah melanggar terkat masalah Lingkungan, jelas sekali karena telah menambang di areal pemukiman warga” jelasnya.

Lanjut Idam, S.P “cepat di usut sebelum terjadi yang tidak di inginkan antara warga, pekerja yang pro dan kontra dengan Perusahaan, karena sekarang ini masyarakat sudah tidak terkontrol, jika perusahaan memaksakan menambang di pemukiman sudah pasti akan terjadi keributan”

Ditempat yang sama dari pihak aliansi masyarakat torobulu menggungat, Riko Firman mengatakan, “Ini kampung saya, kampung kita semua, kenapa PT. Wijaya Inti Nusantara semena mena mau merusak lingkungan saya” ujar dia.

Bank Sultra Torehkan Prestasi Bergengsi dari Kemendagri

Lanjut “Kurang bukti apa lagi, di Sosial Media sudah jelas sekali kerusakan yang di akibatkan penambangan PT. Wijaya Inti Nusantara” tambahnya.

“Saya harap pihak Kepolisian jangan tutup mata dengan masalah ini,Kapolsek  datang dan sudah cek sendiri lokasi penambangan di pemukiman warga” Tutupnya.

banner 1600458 banner 1600458 banner 1600458 banner 1600458 banner 1600458 banner 1600458 Example 300250
Example 120x600